<div>Program belajar online interaktif ini difokuskan pada penyajian tips dan trik jitu dalam mengerjakan soal pada Seleksi PPPK Umum. Kami akan membahas bagaimana caranya menjawab soal kompetensi manajerial, dan sosial kultural dengan tepat, serta bagaimana menghadapi sesi wawancara. Dengan strategi efektif yang kami berikan, Anda akan dipandu untuk lebih memahami dan melaksanakan ujian dengan baik. Lebih percaya diri dan siap dalam seleksi PPPK. Kelas ini bisa diikuti oleh peserta PPPK Guru, PPPK Teknis, dan PPPK Kesehatan.</div>

Agus adalah Senior Star Master Teacher di Ruangguru. Agus merupakan lulusan PPG, memiliki banyak pengalaman dalam mengajar. Agus juga berpengalaman menjadi pengajar di program PPPK Bimbel CASN Skill Academy Ruangguru

Senior Star Master Teacher Ruangguru

Agus Sulistiono

Sukses Tes Manajerial, Sosial Kultural & Wawancara PPPK

skillacademy

Pembahasan & tips tes kompetensi manajerial

Pembahasan dan tips tes sosialkultural & wawancara

Live Webinar

<div><em>Influencer marketing</em> telah menjadi bentuk pemasaran <em>online </em>yang populer. Data dari Statista menunjukkan nilai pasar <em>influencer</em> <em>marketing </em>global telah mencapai 21,1 miliar dolar AS pada tahun 2023. Sama halnya di Indonesia, yang dibarengi semakin tingginya penetrasi media sosial dan waktu yang dihabiskan orang-orang &nbsp;di media sosial. <strong>Profesional Periklanan dan Pemasaran </strong>harus menghadapi kondisi ini dengan mampu <strong>mengintegrasikan berbagai elemen </strong><em><strong>influencer marketing</strong></em><strong> dan </strong><em><strong>social media marketing</strong></em><strong> untuk menciptakan strategi pemasaran yang efektif</strong>. Hanya saja, masih banyak tantangan yang perlu dihadapi, seperti kurangnya pemahaman dan keterampilan terhadap menjalankan <em>Influencer marketing </em>serta menentukan platform media sosial yang sesuai.<br>
</div>
<div>Kelas ini dirancang untuk mengatasi tantangan tersebut dimana peserta akan belajar dalam <strong>5 sesi webinar</strong> yang interaktif dan praktis. Mulai dari <strong>melaksanakan promosi merek, mengelola dan menggunakan media sosial, memilih </strong><em><strong>influencer</strong></em><strong> yang tepat, hingga mengintegrasikan</strong><em><strong> influencer marketing</strong></em><strong> dalam strategi </strong><em><strong>social media marketing</strong></em><em>. </em>Pemahaman peserta terkait materi juga akan diuji melalui rangkaian tes, kuis, tugas praktik mandiri, dan unjuk keterampilan.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong></div>
<div>1. Minimal pendidikan SMP/sederajat<br>
2. Masyarakat dengan rentang usia 18-64 tahun &nbsp;dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Profesional Periklanan dan Pemasaran yang bekerja dibidang influencer dan social media marketing<br>
4. Pemilik bisnis yang ingin melakukan influencer marketing untuk kegiatan pemasaran<br>
5. Memiliki gawai (PC/laptop) untuk mengakses materi online, penelusuran website, dan media sosial<br>
6. Memiliki laptop dengan spesifikasi minimal core I3, GPU 2Gb, Ram 4 GB<br>
7 Memiliki tools software MS Office atau Google workspaces<br>
8. Memilki perangkat (handphone atau laptop) dengan koneksi internet untuk mengakses webinar</div>

Pemasaran Media Sosial: Influencer Marketing

Kalananti

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan : <strong>Teknisi Jaringan dan Sistem Komputer</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi : <strong>INDOTASK 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pelatihan dasar terkait cara menyelesaikan masalah teknis yang dialami pengguna, antara lain membuat list permasalahan umum IT Help Desk, membuat skenario kasus penggunaan tools IT Help Desk, merumuskan kebutuhan pengguna, cara komunikasi yang tepat sebagai IT Help Desk, serta identifikasi cara beradaptasi dengan teknologi di masa depan. Dimana seluruh materi akan disampaikan dengan beragam konten serta aktivitas pembelajaran yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar dasar-dasar IT Help Desk, peran IT Help Desk, tahapan siklus tiket IT Help Desk, hingga cara berkarier IT Help Desk. Hal ini penting agar peserta dapat memiliki kemampuan dasar dalam mengoperasikan dan memelihara jaringan dan sistem komputer.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Pengenalan Dasar IT Help Desk</div>
<div>Sesi 2: Proses Manajemen dan Alat IT Help Desk</div>
<div>Sesi 3: Pemecahan Masalah dan Panduan IT Help Desk</div>
<div>Sesi 4: Komunikasi dan Etika IT Help Desk</div>
<div>Sesi 5: Karier dan Pengetahuan IT Help Desk</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong></div>
<div>1. Rentang usia 18-64 tahun&nbsp;</div>
<div>2. Minimal pendidikan SD/Sederajat&nbsp;</div>
<div>3. Individu yang &nbsp;ingin mempelajari tentang IT Help Desk</div>
<div>4. Masing-masing peserta menggunakan <em>laptop</em>/PC atau <em>smartphone</em> yang sudah terkoneksi internet</div>
<div>5. Spesifikasi Laptop/PC standar dengan spesifikasi RAM minimal 2 GB Resolusi Layar Minimal 1024 x 720 pixel, &nbsp;WebCam (Optional) Operating System: Windows 7/Windows 8.1/Windows 10/Linux/Mac Os/ChromeOS&nbsp;</div>
<div>6. Di dalam perangkat sudah terinstal aplikasi Zoom meeting dan mengakses Google Spreadsheet untuk membantu peserta mengikuti kegiatan webinar.</div>
<div><br></div>

IT Help Desk untuk Pemula

Webinar

Terlaris Prakerja

<p>Menurut survei yang dilakukan oleh Universitas Udayana (2021), sekitar 50% dari pelayan restoran yang bekerja di kapal pesiar mengalami keterbatasan dalam penggunaan Bahasa Inggris di bidang restoran dan food service (<a href="https://ojs.unud.ac.id/index.php/jap/article/download/75782/40447/" target="_blank">sumber</a>). Mereka memiliki pengetahuan tentang menu restoran, namun terkadang terjadi kesalahan dalam menyebutkan nama makanan dan deskripsi menu dalam Bahasa Inggris. Maka dari itu, mengetahui bahasa Inggris dalam pelayanan restoran memiliki urgensi yang tinggi. Dalam industri kuliner, kemampuan berkomunikasi dengan pelanggan secara efektif adalah kunci sukses. Sehingga, keterampilan bahasa Inggris dalam menyambut dan melayani pelanggan, menyajikan makanan dan minuman, memberikan layanan tambahan, menangani pembayaran, serta menangani permasalahan di restoran sangat dibutuhkan bagi seorang pelayan restoran.<br />
<br />
Dalam upaya membantu meningkatkan keterampilan bahasa Inggris secara menyeluruh, kelas ini mengakomodasi kebutuhan para pelayan restoran agar mampu mengomunikasikan informasi serta melayani sesuai kebutuhan para pelanggan restoran yang aktif menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, sehingga mereka dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan memperkuat reputasi restoran tempat mereka bekerja.<br />
<br />
Para peserta akan mendapatkan contoh-contoh umum kosakata, kalimat, serta percakapan yang relevan dalam aspek pelayanan di restoran. Pelayan restoran akan belajar mengenai gestur, intonasi, dan ekspresi yang tepat dalam bahasa Inggris untuk menyambut, melayani, dan menghadapi situasi yang berbeda. Selain itu, dalam kelas ini juga akan diperkenalkan dengan dasar keterampilan berkomunikasi dan teknik pengucapan berkomunikasi dalam bahasa Inggris, latihan praktis untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam menggunakan bahasa Inggris dalam situasi yang biasa dihadapi saat melayani pelanggan di restoran. Peserta akan diberikan kesempatan untuk berlatih percakapan dalam peran berbeda, memperbaiki pengucapan, dan memperluas kosakata dalam bahasa Inggris. Dengan harapan, peserta dapat meningkatkan kemampuan komunikasi mereka secara bertahap dan merasa lebih percaya diri saat berinteraksi dengan pelanggan yang berbicara dalam bahasa Inggris.<br />
<br />
Syarat Mengikuti Kelas:<br />
1. Rentang usia 18-64 tahun<br />
2. Minimal pendidikan SMP sederajat<br />
3. Individu yang ingin berkarier sebagai pelayan restoran<br />
4. Pelayan restoran yang ini belajar keterampilan Bahasa Inggris<br />
5. Memiliki laptop dan akses internet<br />
6. Memahami dasar-dasar Bahasa Inggris<br />
7. Memiliki laptop dan koneksi internet&quot;</p>

Keterampilan Bahasa Inggris untuk Pelayan Restoran

<p style="text-align:justify">Penjaga toko memegang peran penting dalam mengelola operasional toko untuk menjaga dan memberikan kualitas pelayanan pelanggan di toko. &nbsp;Apabila penjaga toko tidak mampu mengelola operasional tokonya dengan baik, maka toko tidak akan terorganisir dengan baik dan pelanggan dapat berpindah ke toko lain yang memiliki operasional yang lebih baik. Saat ini, masih banyak penjaga toko yang belum menjalankan tugasnya dengan optimal. Hal ini terlihat dari penjaga toko yang minim pengetahuan dalam operasional toko seperti minimnya pengetahuan produk, salah mencatat stok barang, hingga kesalahan dalam melakukan pencatatan transaksi yang dilakukan. Kekurangan ini harus segera ditangani agar pelanggan tidak kecewa dan enggan kembali berbelanja ke toko. Pengetahuan tentang operasional toko tersebut dapat membantu penjaga toko dalam menangani ketidakpuasan pelanggan, menghitung stok barang dagangan, mencatat keuangan toko, hingga mamajang barang yang dijual. Melalui kelas ini, akan diajarkan mengenai cara mengelola operasional toko seperti, cara penataan produk (display), melakukan pengelolaan stok barang dagangan, mengelola transaksi penjualan, serta melayani kebutuhan pelanggan. Yuk ikuti kelas ini untuk meningkatkan kompetensi kamu agar menjadi penjaga toko yang andal!</p>

<p><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></p>

<p>1. Lulusan Minimal SD/sederajat<br />
2. Usia 18-64 Tahun<br />
3. Memiliki ketertarikan di bidang layanan pelanggan<br />
4. Penjaga toko Pemula<br />
5. Masyarakat umum yang berencana untuk melamar menjadi penjaga toko</p>

<p><strong>Pra-syarat:</strong><br />
1. Memiliki laptop<br />
2. Memiliki jaringan internet<br />
3. Mampu mengoperasikan komputer/laptop dengan sambungan internet</p>

<p>&nbsp;</p>


Mengelola Operasional Toko bagi Penjaga Toko Minimarket

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan: <strong>Penjual melalui contact center (telesales)</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi: <strong>Indotask 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pengetahuan tentang kemampuan berkomunikasi yang efektif bagi penjual melalui contact center atau telesales untuk mencapai target penjualan. Seluruh materi akan disampaikan dalam bentuk webinar dengan ragam konten serta aktivitas pembelajaran yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui kelas ini, peserta akan mendapat ilmu tentang teknik-teknik komunikasi yang efektif melalui telepon, menyusun email formal dan informal dengan tepat, menerapkan teknik persuasi saat berkomunikasi dengan pelanggan, dan melakukan komunikasi</div>
<div>efektif. Hal ini penting agar peserta dapat menciptakan komunikasi yang efektif dengan calon pelanggan, meningkatkan kemungkinan penjualan, dan mencapai target penjualan yang ditetapkan.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Teknik Komunikasi bagi Telemarketing</div>
<div>Sesi 2: Berjualan di Telepon dengan Bahasa Inggris</div>
<div>Sesi 3: Berjualan dari Email dengan Bahasa Inggris</div>
<div>Sesi 4: Kemampuan Persuasi bagi Telemarketing</div>
<div>Sesi 5: Cara Berkomunikasi Efektif dalam Bekerja</div>
<div><br>
<strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong><br>
1. Minimal pendidikan SMA/setara<br>
2. Masyarakat umum berusia 18-64 tahun<br>
3. Tenaga profesional telemarketing yang ingin meningkatkan kemampuan berkomunikasi<br>
4. Masyarakat umum yang ingin mempelajari cara berkomunikasi efektif dalam berkarier<br>
5. Mampu mengoperasikan gawai (PC/laptop atau smartphone) dengan jaringan internet yang stabil untuk mengakses materi online<br>
6. Memiliki kemampuan dasar telemarketing</div>

Komunikasi Efektif dalam Pemasaran Telemarketing

<div>Di era digital saat ini, video <em>review </em>produk menjadi cara pemasaran yang efektif. Sebab, tidak sedikit masyarakat yang menonton video <em>review</em> produk sebelum memutuskan untuk membeli barang. Hal ini menjadi peluang bagi influencer dan content creator untuk menciptakan konten video <em>review </em>produk yang menarik bagi audiens. Sayangnya, masih ada influencer dan content creator yang belum mampu menciptakan video review produk yang efektif, menarik, dan objektif.<br>
</div>
<div>Maka itu, kelas ini dirancang untuk pekerja<strong> penjualan yang tidak diklasifikasikan di tempat lain</strong> (influencer &amp; content creator) dengan tujuan agar mampu <strong>membuat video </strong><em><strong>review</strong></em><strong> produk yang menarik</strong>. Peserta akan belajar menentukan <em>niche </em>konten yang tepat, merumuskan skrip dan <em>storyboard</em>, menggunakan teknik <em>shooting</em> yang beragam, melakukan <em>editing</em> video hingga mengoptimalkan pengelolaan media sosial dan rencana aplikasi digital.<br>
</div>
<div>Seluruh materi tersebut akan disampaikan dalam<strong> 5 sesi webinar</strong>, di mana tiap sesi terdiri dari ceramah, aktivitas interaktif, dan praktik seperti <em>editing</em> video hingga praktik melakukan <em>review</em> produk. Selain itu, juga terdapat rangkaian tes, kuis, tugas praktik mandiri, dan unjuk keterampilan.&nbsp;</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></div>
<div>1. Minimal pendidikan SD/sederajat.<br>
2. Masyarakat dengan rentang usia 18-64 tahun sedang tidak menempuh pendidikan formal.<br>
3. Masyarakat umum yang tertarik mempelajari video <em>review </em>produk.<br>
4. Influencer dan content creator yang ingin meningkatkan keterampilan dalam membuat video <em>review </em>produk.<br>
4. Memiliki gawai (PC/laptop) dengan koneksi internet yang stabil.<br>
5. Memiliki pengetahuan dasar penggunaan komputer/laptop.<br>
6. Memiliki gawai (PC/laptop atau <em>smartphone</em>) dan jaringan internet yang stabil untuk mengedit video.<br>
7. Memiliki pengetahuan dasar penggunaan gawai (PC/laptop atau smartphone).<br>
8. Menginstal aplikasi Capcut untuk mengedit video.<br>
9. Memiliki kamera atau <em>smartphone</em> untuk merekam video.<br>
10. Memiliki tripod.<br>
11. Memiliki <em>lighting </em>sederhana.<br>
12. Memiliki mikrofon atau alat perekam suara.&nbsp;</div>

Teknik Membuat Video Review Produk yang Menarik

<p>Saat ini, kegiatan berbelanja secara online bukan hal yang asing bagi masyarakat karena memang memudahkan hidup. &nbsp;Apalagi terdapat metode pembayaran cash on delivery (COD), dimana pelanggan dapat membayar secara tunai saat barang sudah diserahkan oleh kurir, sehingga tidak heran bila terdapat 73,04% pelanggani yang memilih metode ini ketika membeli paket (mobitekno, 2023). Oleh karena itu, seorang kurir &nbsp;harus dapat melakukan komunikasi yang efektif dan profesional dengan pelanggan terutama saat memberikan layanan COD, karena komunikasi merupakan salah satu skill yang penting dikuasai untuk menjadi seorang kurir (IndoTask, 2020). Selain itu, tidak jarang pelanggan akan melakukan komplain yang disebabkan oleh rasa tidak puas akan paketnya atau paket mengalami kerusakan, sehingga seorang kurir pun harus &nbsp;memiliki keterampilan dalam menangani komplain. Dengan demikian, bila &nbsp;pelanggan mendapatkan solusi atas ketidakpuasannya maka akan meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan serta menghindari konflik yang tidak perlu (Tribunnews.com, 2021), serta mempengaruhi reputasi positif untuk perusahan jasa ekspedisi.</p>

<p>Namun, sayangnya kemampuan komunikasi dan penanganan komplain dari kurir dalam pengelolaan paket COD masih kurang, padahal terdapat &nbsp;terdapat sekitar 10-15% kasus COD yang bermasalah setiap harinya &nbsp;(Kompas.com, 2021). &nbsp;Akibartnya, timbul &nbsp;ketidakpuasan dan kekecewaan dari pelanggan yang &nbsp;merugikan kurir maupun penjual dari segi waktu, biaya, dan reputasi.</p>

<p>Untuk itu kelas ini hadir bagi para kurir yang ingin meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam &nbsp;teknik-teknik komunikasi komunikasi efektif. penanganan komplain, &nbsp;mengelola emosi pelanggan, serta strategi saat menghadapi situasi sulit dalam pengelolaan paket COD.</p>

<p><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></p>

<p>1. Minimal pendidikan SD/setara.<br />
2. Minimal usia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal.<br />
3. Kurir paket yang ingin meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam komunikasi efektif dan penanganan komplain dalam pengelolaan paket serta pengembangan karir.&nbsp;<br />
4. Memiliki laptop/gadget untuk mengakses webinar.<br />
5. Memiliki koneksi internet.</p>


Komunikasi dan Penanganan Komplain dalam Pengelolaan Paket COD

<div>Kegagalan struktural dalam bangunan dapat berakibat fatal seperti berpotensi menyebabkan kerusakan pada gedung bahkan menelan korban jiwa. Masalah ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, seperti perancangan struktur yang tidak memadai, pelaksanaan pembangunan di bawah standar, atau kelalaian dalam pemantauan pekerjaan. Oleh karena itu, seorang <strong>teknisi teknik sipil</strong> idealnya harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam merencanakan struktur dan fondasi bangunan, membuat spesifikasi teknis, mengatur dan memantau pelaksanaan pekerjaan sehingga dapat menciptakan struktur yang aman. Tidak hanya itu, mereka juga harus kompeten dalam berkomunikasi di lingkungan kerja dan dapat menyiapkan laporan akhir dengan baik.</div>
<div><br></div>
<div>Kelas ini dirancang untuk teknisi teknik sipil agar mampu <strong>menyusun dokumen rancangan bangunan yang memenuhi standar keselamatan</strong>. Peserta akan diajarkan <strong>teknik perancangan, pelaksanaan, pengawasan, dan manajemen proyek konstruksi bangunan dengan efektif</strong>. Materi akan disampaikan melalui 5 sesi webinar, mencakup aktivitas pembelajaran interaktif dan praktikal. Pemahaman peserta terkait materi akan diuji melalui rangkaian tes, kuis, tugas praktik mandiri, dan unjuk keterampilan. <br>
&nbsp;</div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></div>
<div>1. Minimal pendidikan SMP/sederajat<br>
2. Berusia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Fresh gradutes lulusan teknik sipil atau perancangan bangunan<br>
4. Masyarakat umum yang ingin menguasai keterampilan merancang gedung yang memenuhi syarat keselamatan<br>
5. Memiliki laptop dengan spesifikasi minimal core I3, GPU 2Gb, Ram 4 GB<br>
6. Memiliki tools software MS Office atau Google workspaces<br>
7. Memilki perangkat (handphone atau laptop) dengan koneksi internet untuk mengakses webinar&nbsp;</div>

Standar Keselamatan dalam Perancangan Gedung

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan: <strong>Spesialis Pemasaran Digital</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi: <strong>Critical Occupation List (COL) 2018</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Pelatihan ini memberikan pembelajaran tentang berbahasa Inggris untuk konteks bisnis termasuk menawarkan produk melalui e-mail, bernegosiasi, serta presentasi., dan implementasinya dalam pemasaran digital. Seluruh materi akan disampaikan</div>
<div>dalam 5 sesi webinar dengan ragam konten serta aktivitas yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar cara berkomunikasi secara efektif dalam membuat market fit, menawarkan produk, membuat email, bernegosiasi, hingga melakukan presentasi menggunakan bahasa Inggris. Rangkaian kompetensi tersebut penting untuk dikuasai oleh peserta agar mampu menggunakan bahasa Inggris dalam konteks pemasaran digital. Seluruh kompetensi akan diuji melalui rangkaian tes, kuis, tugas praktik mandiri, dan unjuk keterampilan.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Pola Pikir Penting dalam Pemasaran Digital</div>
<div>Sesi 2: Bahasa Inggris untuk Bisnis</div>
<div>Sesi 3: Menawarkan Produk melalui E-mail</div>
<div>Sesi 4: Melakukan Negosiasi dalam Bahasa Inggris</div>
<div>Sesi 5: Melakukan Presentasi dengan Bahasa Inggris</div>
<div><br>
<strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong><br>
1. Minimal Pendidikan SD/Sederajat<br>
2. Berusia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Profesional marketing yang ingin mempelajari bahasa inggris<br>
4. Masyarakat umum yang memiliki kemampuan dasar bahasa inggris bisnis &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;<br>
5. Mempunyai gawai/laptop untuk mengikuti webinar<br>
6. Mampu mengoperasiakan komputer<br>
7. Memiliki jaringan internet yang stabil untuk mengakes materi</div>

Bahasa Inggris Bisnis untuk Spesialis Pemasaran Digital

Trend menunjukkan bahwa perkembangan kedai kopi di Indonesia semakin meningkat, Hal ini menunjukkan minat yang besar pada minuman kopi dan bisa meningkatkan potensi bisnis untuk membuka kedai kopi sendiri.

Pemilik toko atau pemilik bisnis UMKM merupakan salah satu profesi yang belakangan ini sangat banyak digandrungi masyarakat. Waktu yang relatif fleksibel menjadi salah satu alasan kuat banyak orang yang beralih menjadi pemilik bisnis. Tak hanya itu, menjadi pemilik bisnis juga dapat membuka peluang pekerjaan bagi orang lain dan memberikan manfaat yang luas.

Sebagai profesi yang menjalankan berbagai fungsi, pemilik bisnis perlu menguasai pemahaman mengenai bagaimana cara yang tepat dalam mengelola keuangan bisnisnya agar bisnis dapat berjalan dengan lancar dan pengelolaan keungannya dapat berjalan dengan baik. Maka dari itu, kelas ini dirancang agar para peserta mampu menguasai kemampuan pengelolaan keuangan yang dibutuhkan agar bisa berkarir sebagai pemilik toko atau usaha, khususnya usaha kedai kopi. Di awal peserta akan mempelajari tentang budgeting perencanaan bisnis menggunakan BMC (Buseness Model Canvas), dan persiapan sebelum memulai bisnis. Selanjutnya, peserta akan mempelajari terkait kopi, mulai dari  pemilihan barista kopi, alat seduh dan mesin espresso
ukuran gilingan biji kopi, serta ragam Metode Seduh Manual. Setelah mempelajari perencanaan bisnis dan hal teknis terkait kopi, peserta juga akan mempelajari cara pembukuan dalam berbisnis. Hal ini bertujuan agar peserta paham alur kas yan ada pada bisnis nya dan meminimalisir risiko kerugian. Setelah itu, peserta juga akan mempelajari cara memasarkan produk kopinya baik secra offline maupun online.