<p>Dalam konteks industri manufaktur saat ini, memiliki konsep diri yang positif dan kemampuan menghadapi tantangan di tempat kerja merupakan kualitas yang sangat penting untuk mencapai kesuksesan dalam karier. Dalam industri manufaktur yang kompetitif, kemampuan ini dapat membantu peserta untuk tumbuh dan berkembang secara profesional serta menghadapi perubahan dan tantangan yang muncul dalam lingkungan kerja. Dalam kelas ini, peserta akan mempelajari berbagai aspek penting dalam pengembangan karier individual di industri manufaktur. Mereka akan belajar tentang pengelolaan karier individual, termasuk membangun konsep diri yang positif, mengembangkan kemampuan menghadapi tantangan, serta meningkatkan produktivitas kerja melalui networking dan pengelolaan waktu. Selain itu, peserta akan memperoleh pemahaman tentang program perencanaan karier individual dan pentingnya adaptasi dalam menghadapi perubahan di industri manufaktur.</p>

<p><br />
<strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong></p>

<p>1. Pendidikan minimal SD<br />
2. Usia minimal 18-64 tahun<br />
3. Tidak sedang menempuh pendidikan<br />
4. Memiliki pengalaman kerja sebagai buruh di pabrik<br />
5. Mampu mengoperasikan komputer dan familier dalam penggunaan Microsoft Office<br />
6. Memiliki PC/Laptop yang telah ter-install Chrome dan memiliki akun Google<br />
7. Memiliki gawai/telepon selular<br />
8. Koneksi internet stabil<br />
9. Beberapa kertas dan alat tulis</p>


Mengoptimalkan Pengembangan Karier Individual di Industri Manufaktur

skillacademy

<div>Dengan mempelajari pengelolaan karier individual, seseorang dapat memiliki kontrol dan pengaruh yang lebih besar atas perkembangan karier mereka dalam industri manufaktur. Untuk itu, sesi pertama ini akan membahas mengenai definisi pengelolaan karier, ruang lingkup industri manufaktur, dan karier buruh di industri manufaktur.</div>

Sesi 1: Pengelolaan Karier Individual

Kuis: Pengelolaan Karier Individual

Tugas Praktik Mandiri

<div>Untuk memilih karier, perlu mempelajari konsep diri menjadi landasan yang kuat. Hal ini membantu seseorang untuk mengeksplorasi pilihan karier yang sesuai, mengembangkan keterampilan yang relevan, dan mencapai kepuasan dan kesuksesan dalam karier mereka. Untuk itu, sesi kedua ini akan menjelaskan tentang pengembangan diri, refleksi diri, dan penetapan tujuan karier.</div>

Sesi 2: Konsep Diri dalam Pengembangan Karier

Kuis:Konsep Diri dalam Pengembangan Karier

<div>Dalam industri manufaktur yang kompetitif, memiliki networking yang kuat dapat membuka pintu untuk peluang kerja, kolaborasi proyek, ataupun akses ke informasi terbaru. Produktivitas kinerja juga merupakan aspek penting dalam industri manufaktur. Dengan demikian, sesi ketiga ini akan mempelajari cara membangun networking, efisiensi dan produktivitas, dan cara meningkatkan produktivitas.</div>

Sesi 3: Networking dan Produktivitas Kinerja

Kuis: Networking dan Produktivitas Kinerja

<div>Program perencanaan karier individual bertujuan untuk membantu para profesional, dalam konteks ini industri manufaktur, untuk mengelola karier mereka dengan &nbsp;lebih efektif dan merencanakan langkah-langkah untuk mencapai tujuan karier yang diinginkan. Maka, di sesi keempat ini akan membahas perencanaan karier, pendidikan dan pengembangan lanjutan, hingga progress report.</div>
<div><br></div>

Sesi 4: Program Perencanaan Karier Individual

Kuis: Program Perencanaan Karier Individual

<div>Dalam industri manufaktur, perubahan bukanlah sekadar hal yang terjadi sesekali, melainkan menjadi sesuatu yang konstan dan terjadi dengan cepat. Untuk itu, di sesi kelima ini akan menjelaskan mengenai konsep dasar perubahan, transformasi di bidang industri manufaktur, dan adaptablitas karier di industri manufaktur.</div>

Sesi 5: Perubahan & Adaptasi Industri Manufaktur

Kuis: Perubahan & Adaptasi Industri Manufaktur

Live Webinar

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan : <strong>Advertising and Marketing Professionals</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi : <strong>Indonesia’s Online Vacancy Outlook 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pelatihan terkait cara melakukan riset kata kunci dalam pemasaran digital, antara lain menyusun naskah copywriting, tahapan riset, pencarian kata kunci dalam pembuatan copywriting, komunikasi efektif dengan konten tulisan, hingga teknik SEO untuk optimasi situs web. Dimana seluruh materi akan disampaikan dengan beragam konten serta aktivitas pembelajaran yang</div>
<div>interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar tentang dasar content plan, content brief, dan outline, metode riset kata kunci, traffic, kekuatan kompetitor, hingga teknik-teknik dalam SEO. Hal ini penting agar peserta dapat memiliki keterampilan dasar teknik copywriting, serta bagaimana cara menerapkan SEO dengan maksimal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Copywriting dalam Pemasaran</div>
<div>Sesi 2: Proses Menulis Copy</div>
<div>Sesi 3: Riset Kata Kunci</div>
<div>Sesi 4: Membuat Konten</div>
<div>Sesi 5: SEO dan Optimasi Situs Web</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong></div>
<div>1. Minimal lulusan SMP/sederajat<br>
2. Pria dan wanita dengan usia 18-64 tahun<br>
3. Masyarakat yang ingin mempelajari copywriting dan SEO/SEM<br>
4. Tenaga profesional lainnya yang ingin merintis karier di dunia pemasaran digital<br>
5. Masyarakat umum yang ingin mempelajari pembuatan konten SEO<br>
6. Memiliki gawai (PC/laptop) untuk mengakses materi online<br>
7. Memiliki jaringan internet yang stabil<br>
8. Mampu mengoperasikan tools dalam riset kata kunci dan pembuatan konten SEO</div>

Copywriting dengan Teknik SEO/SEM

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan: <strong>Profesional Periklanan dan Pemasaran</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi: <strong>Indonesia’s Occupational Tasks and Skills (IndoTaSK) 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pelatihan dasar untuk membuat rekomendasi strategi pemasaran dari hasil analisis riset pasar bagi Profesional Periklanan dan Pemasaran. Seluruh materi akan disampaikan dalam bentuk webinar dengan ragam konten serta aktivitas pembelajaran yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan mendapat pemahaman dasar membuat strategi pemasaran dari hasil analisis riset pasar. Peserta akan mempelajari cara melakukan riset pasar dengan menunjukkan pemahaman tentang konsep riset pasar, identifikasi target pasar dan segmentasi pelanggan, menggunakan berbagai metode riset pasar, mengolah data riset, dan juga membuat strategi implementasi berdasarkan riset pasar.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Pengenalan Riset Pasar</div>
<div>Sesi 2: Identifikasi Target &amp; Segmentasi Pelanggan</div>
<div>Sesi 3: Metode Riset Pasar</div>
<div>Sesi 4: Analisis dan Interpretasi Data Riset Pasar</div>
<div>Sesi 5: Strategi Implementasi Riset Pasar</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></div>
<div>1. Minimal Pendidikan SMA sederajat<br>
2. Berusia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Profesional Pemasaran dan Periklanan yang terlibat dalam pengembangan dan pelaksanaan strategi pemasaran.<br>
4. Analis Pasar yang bertanggung jawab untuk menganalisis tren pasar, perilaku konsumen, dan persaingan dalam industri tertentu.<br>
5. Manajer Produk yang bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memasarkan produk atau layanan kepada target pasar.<br>
6. Wirausahawan yang memiliki bisnis sendiri dan ingin memahami lebih dalam tentang analisis persaingan dan tren pasar untuk meningkatkan keberhasilan usaha mereka.</div>
<div>7. Spesifikasi Laptop/PC standar dengan spesifikasi RAM minimal 2 GB Resolusi Layar Minimal 1024 x 720 pixel, &nbsp;WebCam (Optional) Operating System: Windows 7/Windows 8.1/Windows 10/Linux/Mac Os/ChromeOS&nbsp;</div>
<div>8. Masing-masing peserta menggunakan laptop/PC atau smartphone yang sudah terkoneksi internet</div>
<div>9. Di dalam perangkat sudah terinstal aplikasi Zoom meeting dan mengakses Google Spreadsheet untuk membantu peserta mengikuti kegiatan webinar.</div>

Dasar-Dasar Riset Pasar untuk Tenaga Pemasaran

Kalananti

Aktivitas penjualan merupakan sebuah seni yang membutuhkan berbagai macam keterampilan. Salah satu keterampilan yang dibutuhkan adalah keterampilan negosiasi dan persuasi. Tujuan tenaga penjualan melakukan negosiasi dan persuasi dengan pelanggan adalah untuk mencapai kesepakatan bersama atas suatu hal. Tidak hanya itu, negosiasi dan persuasi juga dilakukan agar mendapatkan solusi atas sebuah masalah dan mendapatkan keuntungan. 

Kemampuan negosiasi dan persuasi ini cukup menantang karena harus menggerakkan orang lain untuk melakukan apa yang kita inginkan. Terlebih, di dunia digital saat ini, pelanggan dapat mencari informasi produk dengan lebih mudah secara online. Tenaga penjualan perlu memiliki kreativitas dan usaha lebih untuk menarik atensi calon pelanggan untuk meningkatkan efektivitas penjualannya. Untuk itu, pada kelas ini akan dijelaskan tentang cara melakukan komunikasi pelayanan pelanggan, teknik persuasi pelanggan, persiapan melakukan negoaisasi,  hingga teknik bernegoasiasi. Yuk, tunggu apalagi? ikuti kelas ini hingga akhir ya!

Negosiasi dan Persuasi untuk Sales Otomotif

Selain menjadi hobi yang menyenangkan, salah satu budi daya ikan hias air tawar yang dapat menjadi ladang bisnis yang menjanjikan adalah binsis ikan cupang atau betta fish. Ikan cupang adalah salah satu primadona bagi para pecinta ikan hias. Sisik ikan cupang yang penuh warna, menjadi daya tariknya tersendiri. Ditambah lagi, cara ternak dan budi daya ikan cupang untuk pemula juga tidak begitu sulit. Hanya dengan akuarium kecil, baskom, atau bahkan gelas, kamu sudah bisa beternak ikan cupang. Untuk itu, pemilik bisnis ikan cupang perlu memiliki beberapa keahlian, seperti cara budi daya ikan cupang, pemasaran, dan penjualan. Di kelas ini peserta akan belajar tentang budi daya ikan cupang, mulai dari persiapan budi daya, cara membuat dan merawat kolam, pemijahan, perawatan burayak, pembesaran ikan, proses panen, pemasaran , hingga evaluasi budi daya. Selain itu peserta juga akan belajar tentang pemasaran digital, mulai dari menentukan tujuan pemasaran digital, membuat content marketing, membuat copywriting. Kemudian peserta juga akan belajar cara berjualan dan meningkatkan penjualan di e-commerce. Kelas ini cocok diikuti oleh peserta yang ingin mempersiapkan diri terjun ke bisnis ikan cupang.

Mengelola Bisnis Ikan Cupang

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan: <strong>Project Managers</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi: <strong>The Future of Jobs Report 2023</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pemahaman mendalam tentang manajemen proyek bagi Project Manager. Seluruh materi akan disampaikan dalam bentuk webinar dengan ragam konten serta aktivitas pembelajaran yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan mampu mengelola stakeholder, menentukan lingkup, jadwal aktivitas, dan anggaran biaya proyek. Materi pelatihan juga mencakup proses manajemen sumber daya, komunikasi, risiko, pengadaan, dan kualitas proyek, serta cara-cara penyelesaian proyek yang efektif. Hal ini penting agar peserta dapat meminimalisir kegagalan proyek.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Pengenalan terhadap Pengelolaan Proyek</div>
<div>Sesi 2: Permulaan Proyek</div>
<div>Sesi 3: Perencanaan Proyek</div>
<div>Sesi 4: Pelaksanaan dan Pengendalian Proyek</div>
<div>Sesi 5: Penyelesaian Proyek</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></div>
<div>1. Minimal pendidikan SMA/setara<br>
2. Berusia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Manajer Proyek yang ingin mengembangkan keterampilan dalam mengelola proyek<br>
4. Manajer umum yang memerlukan keterampilan mengelola proyek<br>
5. Masyarakat umum yang ingin mempelajari cara mengelola proyek<br>
6. Memiliki pengetahuan dasar tentang ruang lingkup dan tugas manajer proyek<br>
7. Memiliki gawai (PC/laptop atau smartphone) dan jaringan internet yang stabil untuk mengakses materi online<br>
8. Memiliki pengetahuan dasar penggunaan gawai (PC/laptop atau smartphone)<br>
9. Memiliki aplikasi microsoft office/google workspace/aplikasi pengolahan kata lainnya<br>
10. Memiliki web browser (chrome, mozilla firefox, dll)&nbsp;</div>

Mengoptimalkan Keterampilan Manajemen Proyek

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan : <strong>Mekanik dan Tukang Listrik</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi : <strong>INDOTASK 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pelatihan terkait cara membuat denah instalasi listrik di dalam rumah tangga, antara lain mengukur hambatan listrik, membuat laporan kegiatan k3 dan kecelakaan kerja, merangkai lampu neon dan lampu led, pembuatan denah sederhana instalasi listrik satu ruangan, serta menghitung daya pada listrik 3 phase. Dimana seluruh materi akan disampaikan dengan beragam konten serta aktivitas pembelajaran yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar tentang dasar kelistrikan, perhitungan listrik DC dan AC, tahapan memasang saklar, jenis-jenis kabel lsitrik, hingga merakit saklar tunggal. Hal ini penting agar peserta dapat memiliki keterampilan instalasi kelistrikan yang tepat sesuai dengan standar industri.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Dasar Instalasi Sistem Listrik Rumah</div>
<div>Sesi 2: Pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja</div>
<div>Sesi 3: Ragam Simbol &amp; Gambaran Instalasi Listrik</div>
<div>Sesi 4: Instalasi Lampu &amp; Penghitungan Daya</div>
<div>Sesi 5: Listrik 3 Phase dan KWh Meter</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat mengikuti Kelas :</strong></div>
<div>1. Minimal pendidikan SD/setara<br>
2. Berusia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Karyawan yang bekerja di bidang instalasi sistem listrik<br>
4. Praktisi/konsultan kesehatan dan keselamatan kerja (K3)<br>
5. Masyarakat umum yang tertarik dengan sistem kelistrikan dan penerapan K3<br>
6. Memiliki gawai (PC/laptop) dengan koneksi internet yang stabil<br>
7. Memiliki pengetahuan dasar penggunaan komputer/laptop&nbsp;</div>

Belajar Instalasi Sistem Listrik Rumah dan Menerapkan Sistem K3 untuk Calon Teknisi Teknik Listrik

Webinar

Rekomendasi

Bekerja di Bidang Teknologi

editor

Siap Kerja

Baru

Populer

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan: <strong>Receptionists (general)</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi: <strong>Indonesia’s Online Vacancy Outlook 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, keterampilan berbahasa Inggris menjadi semakin penting dalam industri perhotelan. Banyak hotel kini menetapkan kemahiran bahasa Inggris sebagai syarat utama bagi karyawan,terutama bagi mereka yang berinteraksi langsung dengan tamu, seperti resepsionis.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kemahiran berbahasa Inggris karyawan di industri perhotelan, khususnya bagi resepsionis. Peserta akan mempelajari dasar-dasar Bahasa Inggris yang diperlukan dalam menyambut tamu hotel, melayani reservasi, check-in, check-out, dan menangani keluhan tamu dalam Bahasa Inggris.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Bahasa Inggris Dasar untuk Resepsionis</div>
<div>Sesi 2: Menyambut Tamu Hotel Menggunakan B.Inggris</div>
<div>Sesi 3: Melayani Reservasi Tamu dengan B.Inggris</div>
<div>Sesi 4: Melayani Check-In dan Check-Out Hotel</div>
<div>Sesi 5: Menangani Keluhan Tamu dalam Bahasa Inggris<br>
<br>
<strong>Syarat Mengikuti Kelas :</strong></div>
<div>1. Pendidikan minimal SD/sederajat<br>
2. Usia 18 - 64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Masyarakat umum yang ingin bekerja sebagai staf resepsionis hotel<br>
4. Memiliki gawai (PC/laptop atau smartphone) dan jaringan internet yang stabil untuk mengakses materi online<br>
5. Memiliki pengetahuan dasar penggunaan gawai (PC/laptop atau smartphone)<br>
6. Memiliki pengetahuan dasar tentang tugas dan ruang lingkup pekerjaan seorang resepsionis</div>

Berkomunikasi dalam Bahasa Inggris bagi Calon Resepsionis Hotel

Indonesia merupakan negara agraris dimana masyarakatnya sebagian besar merupakan seorang petani. Saat ini, berbagai teknik budidaya telah di kembangkan, salah satunya adalah teknik akuaponik. Akuaponik merupakan teknik alternatif untuk membudidayakan tanaman tanpa menggunakan tanah sebagai media tanamnya, melainkan memanfaatkan ikan sekaligus menanam tanaman dalam satu wadah. Tanaman tersebut akan mendapatkan nutrisi dari kotoran ikan sementara itu kualitas air akan terjaga dengan adanya tanaman tersebut. Hasil dari pembudidayaan ini pun bisa dibilang baik kualitasnya, bahkan terbilang tinggi jika dibandingkan dengan budidaya lainnya.

Kegiatan akuaponik ini membuat masyarakat lebih produktif, karena kegiatan ini bisa dilakukan di halaman rumah dan ramah lingkungan karena tidak menggunakan pestisida. Dengan membuat kebun akuaponik ini, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan ikan dan sayur sesuai dengan kebutuhan. Selain untuk dikonsumsi sendiri, hasil dari akuaponik ini bisa juga dijual dan dipasarkan secara luas, sehingga bisa menjadi tambahan penghasilan. Oleh karena itu, teknik ini sangat bisa menjadi pilihan yang tepat bagi masyarakat untuk melakukan kegiatan budidaya yang bisa dilakukan di rumah maupun di lahan-lahan terbatas.

Oleh karena itu, kelas ini akan memberikan pembelajaran mengenai metode bertani akuaponik, membuat media tanam dan kolan ikan, tahapan dalam penanaman akuaponik, perawatan tanaman, dan perawatan ikan. Selain itu juga, peserta akan belajar mengenai tahapan-tahapan dalam memanen tanaman dan ikan, serta melakukan evaluasi budidaya akuaponik.

Jadi tunggu apalagi, yuk ikuti kelasnya sekarang!!

Membangun Kebun Akuaponik untuk Menjadi Petani Terampil Pembudi Daya

<div>Pelatihan ini menggunakan moda <strong>Webinar</strong></div>
<div>Okupasi Pelatihan: <strong>Penagih utang dan pekerja terkait</strong></div>
<div>Rujukan Okupasi: <strong>Indotask 2020</strong></div>
<div><br></div>
<div><strong>Gambaran Pelatihan</strong></div>
<div>Program ini memberikan pelatihan dasar pelatihan dasar terkait strategi penagihan dan keterampilan penunjang bagi seorang Penagih Utang. Seluruh materi akan disampaikan dalam bentuk webinar dengan ragam konten serta aktivitas pembelajaran yang interaktif dan praktikal.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Kompetensi yang Dilatih</strong></div>
<div>Melalui pelatihan ini, peserta akan mendapat ilmu tentang strategi penagihan dan cara mengelola tagihan bermasalah. Peserta juga akan diberikan materi tambahan seperti keterampilan komunikasi dan negosiasi yang efektif, hingga pengelolaan risiko serta keamanan saat kunjungan lapangan. Hal ini penting agar peserta dapat melakukan penagihan kepada debitur secara profesional dan sesuai dengan etika penagihan utang.</div>
<div><br></div>
<div><strong>Urutan Pembelajaran</strong></div>
<div>Sesi 1: Pengenalan Field Collector</div>
<div>Sesi 2: Persiapan Kunjungan Lapangan</div>
<div>Sesi 3: Teknik Negosiasi bagi Field Collector</div>
<div>Sesi 4: Komunikasi Efektif bagi Field Collector</div>
<div>Sesi 5: Mengelola Risiko dan Keamanan</div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas:&nbsp;</strong></div>
<div>1. Pendirikan minimal SD/sederajat</div>
<div>2. Usia 18-64 Tahun</div>
<div>3. Memiliki ketertarikan di bidang layanan collection</div>
<div>4. Field Collector Pemula</div>
<div>5. Masyarakat umum yang berencana untuk melamar menjadi pegawai di bidang collection</div>
<div>6. Memiliki laptop/komputer yang terhubung dengan koneksi internet dan dapat mengoperasikannya</div>
<div>7. Memiliki kamera untuk merekam video praktik</div>

Meningkatkan Profesionalisme sebagai Field Collector

<div>Di era digital saat ini, desain logo memiliki peran penting dalam sebuah bisnis. Idealnya, seorang <strong>desainer grafis</strong> harus memiliki keterampilan menciptakan logo berkualitas yang merepresentasikan esensi, nilai-nilai, dan tujuan perusahaan. Dengan memiliki logo yang berkualitas, perusahaan dapat membangun citra positif, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan membedakan diri dari pesaing. Namun, dalam kenyataannya masih banyak <strong>desainer grafis </strong>menciptakan desain logo yang terlalu rumit atau tidak relevan dengan perusahaan.</div>
<div><br></div>
<div>Untuk menjawab tantangan tersebut, kelas ini hadir agar peserta mampu <strong>membuat logo untuk perusahaan menggunakan Adobe Illustrator yang berkualitas</strong>. Peserta akan belajar dasar- dasar desain grafis dan logo, menyusun desain brief, cara menggunakan Adobe Illustrator, serta &nbsp;praktik membuat logo dengan Adobe Illustrator.&nbsp;</div>
<div><br></div>
<div>Seluruh materi akan disampaikan melalui <strong>5 sesi webinar,</strong> di mana tiap sesi terdiri dari pembelajaran, aktivitas interaktif, dan praktik langsung. Untuk memastikan pemahaman peserta, akan ada rangkaian tes<strong>, kuis, tugas praktik mandiri, dan unjuk keterampilan</strong>.&nbsp;</div>
<div><br></div>
<div><br></div>
<div><strong>Syarat Mengikuti Kelas:</strong></div>
<div>1. Minimal lulusan SMP sederajat<br>
2. Usia 18-64 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal<br>
3. Tertarik di bidang desain grafis<br>
4. Memiliki rencana untuk berkarier di bidang desain grafis &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;<br>
5. Memiliki PC/laptop/smartphone dan jaringan internet yang stabil untuk mengikuti materi secara daring<br>
6. Memiliki pengetahuan dasar penggunaan gawai (PC/laptop/smartphone)<br>
7. Memiliki aplikasi Adobe Illustrator di PC/laptop.<br>
8. Memiliki aplikasi pengolah kata (Ms. Word, WPS, atau Google Docs).&nbsp;</div>